Tujuan 1: Mendukung hubungan antar pelaku pembangunan/pemangku kepentingan.

Tujuan 2: Mendukung hubungan antar pelaku pembangunan/pemangku kepentingan.

Tujuan 3: Menjamin adanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi dalam program dan kegiatan

Tujuan 4: Menjamin adanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi dalam program dan kegiatan

Tujuan 5: Menjamin keterkaitan dan konsistensi, antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan

Tujuan 6: Menjamin keterkaitan dan konsistensi, antara perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan

Tujuan 7: Belajar dari pengalaman untuk meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan, yaitu bagaimana perencanaan pembangunan dilaksanakan dengan keberhasilan yang pernah diraih untuk menjadi motivasi, kegagalan yang pernah dialami untuk menjadi hikmah peri

Tujuan 8: Belajar dari pengalaman untuk meningkatkan kualitas perencanaan pembangunan, yaitu bagaimana perencanaan pembangunan dilaksanakan dengan keberhasilan yang pernah diraih untuk menjadi motivasi, kegagalan yang pernah dialami untuk menjadi hikmah peri

Tujuan 9: Keberlanjutan, Yaitu, bahwa perencanaan pembangunan disusun agar memiliki kesinambungan/keterkaitan dari waktu kewaktu dan dari kegiatan yang satu dengan kegiatan yang lain.

Tujuan 10: Keberlanjutan, Yaitu, bahwa perencanaan pembangunan disusun agar memiliki kesinambungan/keterkaitan dari waktu kewaktu dan dari kegiatan yang satu dengan kegiatan yang lain.

Tujuan 11: Penggalian informasi desa dengan sumber utama dari masyarakat desa, yaitu bagaimana rencana pembangunan disusun mengacu pada hasil pemetaan apresiatif desa untuk peningkatan kepedulian dan pemberdayaan masyarakat

Tujuan 12: Penggalian informasi desa dengan sumber utama dari masyarakat desa, yaitu bagaimana rencana pembangunan disusun mengacu pada hasil pemetaan apresiatif desa untuk peningkatan kepedulian dan pemberdayaan masyarakat

Tujuan 13: Partisipatif dan demokratis, yaitu perencanaan pembengunan dilaksanakan dengan melibatkan semua unsur masyarakat antara lain Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Kelompok Masyarakat, perempuan, pemuda, warga miskin, dan unsur masyarakat lainnya, agar pe

Tujuan 14: Partisipatif dan demokratis, yaitu perencanaan pembengunan dilaksanakan dengan melibatkan semua unsur masyarakat antara lain Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Kelompok Masyarakat, perempuan, pemuda, warga miskin, dan unsur masyarakat lainnya, agar pe

Tujuan 15: Pemberdayaan dan kaderisasi, yaitu perencanaan pembangunan disusun dalam upaya meningkatkan pemberdayaan masyarakat dan mampu mewariskan kepada generasi mendatang dalam menyusun perencanaan yang berkualitas.

Tujuan 16: Pemberdayaan dan kaderisasi, yaitu perencanaan pembangunan disusun dalam upaya meningkatkan pemberdayaan masyarakat dan mampu mewariskan kepada generasi mendatang dalam menyusun perencanaan yang berkualitas.

Tujuan 17: Berbasis pada aset dan kekuatan, yaitu dalam penyusunan rencana pembangunan desa adalah dengan meperhatikan asset desa dan potensi desa yang dimiliki, untuk dikembangkan, sehinga menjadi kekuatan sebagai modal dasar pembangunan

Tujuan 18: Berbasis pada aset dan kekuatan, yaitu dalam penyusunan rencana pembangunan desa adalah dengan meperhatikan asset desa dan potensi desa yang dimiliki, untuk dikembangkan, sehinga menjadi kekuatan sebagai modal dasar pembangunan

Tujuan 19: Keswadayaan, yaitu proses perencanaan harus mampu membangkitkan, menggerakkan, dan mengembangkan keswadayaan masyarakat.

Tujuan 20: Keswadayaan, yaitu proses perencanaan harus mampu membangkitkan, menggerakkan, dan mengembangkan keswadayaan masyarakat.

Tujuan 21: Keterbukaan dan pertanggungjawaban, yaitu proses perencanaan pembangunan doilaksanakan secara terbuka, dari prose sampai hasilnya dapat diketahui oleh masyarakat. Hal ini mendorong terbangunnya kepercayaan di semua tingkatan sehingga bisa dipertan

Tujuan 22: Keterbukaan dan pertanggungjawaban, yaitu proses perencanaan pembangunan doilaksanakan secara terbuka, dari prose sampai hasilnya dapat diketahui oleh masyarakat. Hal ini mendorong terbangunnya kepercayaan di semua tingkatan sehingga bisa dipertan

Tujuan 23: Berbasis sosial dan budaya yang berkembang di masyarakat Yaitu, bahwa penyusunan RPJM Desa Sariyoso Tahun 2019 - 2019 adalah dengan mempertimbangkan dan menyesuaikan sosial dan kultur budaya masyarakat yang memiliki adat istiadat yang telah berkemba

Tujuan 24: Berbasis sosial dan budaya yang berkembang di masyarakat Yaitu, bahwa penyusunan RPJM Desa Sariyoso Tahun 2019 - 2019 adalah dengan mempertimbangkan dan menyesuaikan sosial dan kultur budaya masyarakat yang memiliki adat istiadat yang telah berkemba

Tujuan 25: Menjadi Subyek Pembangunan Yaitu, masyarakat terlibat partisipati aktif menjadi subyek bukan menjadi obyek yang bersifat pasif

Tujuan 26: Menjadi Subyek Pembangunan Yaitu, masyarakat terlibat partisipati aktif menjadi subyek bukan menjadi obyek yang bersifat pasif